Mengenal Apa itu Pasir Silika dan 5 Fungsinya

Pasir silika merupakan material yang banyak digunakan di berbagai sektor. Sifatnya yang unik membuat bahan ini dinilai berharga bagi beberapa industri.

Yuk, kenali lebih jauh mengenai pasir silika, fungsi, dan praktik kegunaannya yang aman dalam artikel ini!

Apa itu Pasir Silika?

Pasir silika adalah material pasir yang terbuat dari silikon dioksida (SiO2). Bahan ini terkenal kan kekerasan dan kemurniannya.

Umumnya, bahan terdiri dari potongan-potongan kecil arang, kuarsa, tanah liat, dan mineral lainnya.

Anda dapat menemukan jenis pasir ini di berbagai hasil endapan alam, misalnya di dasar sungai, daerah pesisir, dan gurun. Pasir silika juga dapat ditemui dari hasil penggalian atau tambang.

Selain dengan nama pasir silika, jenis pasir ini juga dikenal dengan nama pasir kuarsa, quartz sand, dan pasir industri.

Apabila dibandingkan dengan pasir biasa, pasir silika memiliki warna yang cenderung beragam, seperti merah muda, putih, hitam, dan hijau. Warna pasir akan bergantung pada lokasi geografis dan susunan geologis endapan pasir.

Baca juga: Arsitektur: Definisi dan Jenisnya

Beragam Fungsi Pasir Silika

Menurut The Mineral Products Association, pasir silika banyak digunakan di berbagai macam sektor. Namun, umumnya jenis pasir ini banyak digunakan di bidang industri konstruksi.

Tidak hanya itu, pasir silika juga dapat digunakan dalam keadaan kering ataupun basah.

Pasir ini mempunyai sifat yang unik sehingga banyak digunakan di sejumlah industri, mulai dari pembuatan kaca, penyaringan air, hingga konstruksi.

Nah, berikut ini adalah beragam fungsi pasir silika di berbagai bidang:

Sebagai Bahan Cat dan Coating

Pasir silika tergolong sebagai bahan penting dalam industri cat dan coating. Hal ini berkat sifatnya yang mampu menambah kinerja dan daya tahan lapisan cat.

Jenis pasir ini diketahui dapat membantu meningkatkan ketahanan terhadap kotoran, membuat lapisan lebih tahan lama, meningkatkan ketahanan terhadap korosi atau pelapukan, dan memberikan hasil akhir akhir pengecatan yang halus.

Manfaat pasir silika tersebut tentu saja dapat menambah nilai tampilan dan daya tahan suatu bangunan.

Namun, penting untuk diingat bahwa hanya jenis silika dengan kemurnian tinggilah yang mampu memberikan hasil maksimal, misalnya dari segi kecerahan, konsistensi warna, dan penyerapan minyak.

Baca juga: Mengenal Floor Hardener, Fungsi, dan Jenisnya

Bahan Dasar Konstruksi Bangunan

Pasir silika mempunyai peran tersendiri di bidang konstruksi bangunan. Fungsinya dalam sektor konstruksi bangunan dapat membantu meningkatkan daya tahan dan kekuatan struktural dari produk konstruksi.

Whole grain silica sering kali digunakan sebagai bahan dempulan atau sealant. Hal ini berkat sifatnya yang tahan terhadap cuaca, korosi, dan keausan.

Selain itu, material tersebut juga dapat digunakan dalam berbagai produk konstruksi, seperti lantai, semen, mortar, atap, dan bahan industri lainnya.

Bahan Pembuatan Keramik dan Kaca

Kegunaan pasir silika dalam bidang pembuatan kaca dan keramik sudah tidak diragukan lagi. Material ini memiliki peran yang penting dalam menentukan warna, daya tahan, dan kekuatan produk.

Pada proses pembuatan kaca, pasir silika akan dipadupadankan dengan komponen penting lainnya. Kombinasi ini penting untuk membentuk kejernihan, kekuatan, dan karakteristik produk.

Sementara dalam pembuatan keramik, pasir silika berfungsi penting dalam hal formulasi. Kandungan silikon dioksida yang tinggi di dalam pasir ini ternyata dapat menentukan kualitas produksi keramik sesuai sifat yang diharapkan.

Sebagai Media Penyaringan dan Pemurnian Air

Pasir silika dapat digunakan dalam proses penyaringan dan pemurnian air, baik dalam proses pengolahan air limbah maupun penyaringan air minum.

Material ini merupakan lapisan filtrasi yang baik untuk menghilangkan kontaminasi dari air tersebut.

Cara kerja pasir ini ialah dengan menetralkan unsur asam agar keseimbangan pH dalam filter air terjaga.

Pasir silika memiliki sifat inert. Ini artinya, ia tidak akan menunjukkan reaksi saat bersinggungan dengan kontaminan, asam, pelarut, atau bahan organik yang mudah menguap.

Sebagai lapisan filtrasi, pasir silika dinilai sangat efektif. Hal ini berkat warnanya yang jernih sampai keabu-abuan, kandungan silikon dioksida yang tinggi, dan komposisi bebas bau dan rasa.

Sifat tersebut menjadikan pasir silika media filtrasi yang baik, ramah lingkungan, serta dapat digunakan berkelanjutan.

Baca juga: Mengenal Apa itu Cat Akrilik, Jenis, dan Fungsinya

Material Pendukung Tempat Olahraga dan Rekreasi

Pada sektor olahraga dan rekreasi, pasir silika memiliki peran penting tersendiri. Material ini kerap kali digunakan untuk mengisi kebutuhan tempat olahraga dan rekreasi.

Beberapa kontribusi pasir silika pada pembuatan tempat olahraga, antara lain:

  • Lapangan voli pantai: Pasir memiliki tekstur yang lembut dan halus sehingga sangat ideal untuk lapangan voli pantai.
  • Pasir lapangan golf: Pasir silika berperan dalam konstruksi bunker. Material ini dapat menyediakan drainase, mencegah timbulnya gulma, dan meningkatkan daya tarik visual.
  • Kotak pasir dan lanskap: Permukaan pasir menjadikan area lanskap bermain anak menjadi lebih aman dan menyenangkan.

Nah, demikian penjelasan seputar pasir silika yang perlu diketahui. Bahan pasir ini banyak digunakan di berbagai sektor, termasuk bidang pengecatan lantai epoxy.

Salah satu kegunaan material ini pada epoxy lantai, yaitu menjadikan lantai memiliki sifat antislip.

Namun, ukuran dan bentuknya harus disesuaikan. Jadi, jika hendak menggunakannya untuk kebutuhan pengecatan lantai, konsultasikan saja dengan ahlinya.

Anda dapat menggunakan jasa epoxy lantai Jakarta untuk mendapatkan hasil pengecatan yang memuaskan.

Tinggalkan komentar

WhatsApp WhatsApp us